Kamis, 29 Oktober 2009

elektronika

Mengukur Besarnya Nilai Resistor Menggunakan Multimeter

Perlu diketahui bahwa batas ukur multimeter untuk pengukuran menggunakan OHM, mempunyai beberapa posisi yaitu :
1. Putar saklar pada posisi R x 1
2. Putar saklar pada posisi R x 10
3. Putar saklar pada posisi R x 1K

Cara pengukuran hambatan adalah sebagai berikut :
1. Putarlah saklar pada posisi R x 1, R x 10, atau R x 1K. Ini semua tergantung perkiraan berapa besar tahanan yang hendak kita ukur.
2. Tancapkanlah kabel merah (+) pada lubang (+) dan kabel hitam (-) pada (-).
3. Lalu pertemukan pencolok merah dan hitam pada masing-masing ujungnya.
4. Kemudian stel jarum sampai mencapai angka nol Ohm. Sedangkan yang dibuat menyetel adalah pengatur nol Ohm.
5. Kemudian setelah mencapai titik nol Ohm barulah pencolok itu kita lepaskan. Maka dengan demikian jarum skala akan kembali ke kiri.
6. Dan sekarang tempelkan masing-masing pencolok pada kaki resistor.
7. Apabila jarum bergerak maka hal ini akan menandakan resistor dalam keadaan baik dan bisa digunakan.
8. Sedangkan untuk mengukur besarnya nilai resitor perhatikanlah gerakan jarum dan berjenti pada angka berapa. Maka angka ini akan menunjukkan skala sesuai dengan ukuran resistor itu sendiri.

Contoh-cotoh Perhitungan Resistor :
a. Bila jarum menunjukkan angka 100 pada papan skala dan saklar penyetelan ditunjukkan pada 1 x berarti --> 1 x 100, maka ukurannya adalah 100 Ohm
b. Bila jarum menunjukkan angka 100 pada papan skala dan saklar penyetelan ditunjukkan pada 10 x berarti --> 10 x 100, maka ukurannya adalah 1000 Ohm
c. Bila jarum menunjukkan angka 100 pada papan skala dan saklar penyetelan ditunjukkan pada 1K berarti --> 1000 x 100, maka ukurannya adalah 100000 Ohm atau 100 KOhm

Mengukur Kapasitor / Kondensator Elco Menggunakan Multimeter

Sebenarnya tujuan daripada pengukuran kapasitor / kondensator elektrolit atau Elco adalah untuk mengetahui keadaan daripada kapasitor / kondensator itu apakah bocor atau rusak atau masih baik. Dan nilai kapasitor/ kondensator elektrolit atau Elco bisa kita baca pada badannya. Selanjutnya langkah-langkah pengujian kapasitor / kondensator elektrolit atau Elco ini adalah sebagai berikut :
1. Pertama-tama putarlah saklar multimeter pada posisi R (R x 1) atau sesuai dengan yang kita kehendaki.
2 Multimeter boleh distel pada nol Ohm atau tidak.
3. Kabel yang hitam ditempelkan pada kaki (+) dan kabel yang merah ditempelkan pada kaki (-) kapasitor / kondensator elektrolit atau Elco.
4. Kemudian selanjutnya perhatikanlah gerakan jarum multimeter pada skala :
- Bila jarum multimeter itu bergerak ke kanan dan kembali ke kiri (seperti semula) berarti kapasitor / kondensator baik
- Bila jarum multimeter itu bergerak ke kanan dan kembali ke kiri tetapi tidak penuh berarti kapasitor / kondensator itu setengah rusak atau aus
- Bila jarum multimeter itu bergerak ke kanan dan berhenti maka kapasitor / kondensator itu bocor
- Bila jarum itu tidak bergerak sama sekali maka berarti kapasitor / kondensator itu sudah putus sama sekali

Menguji Dioda Menggunakan Multimeter

 Pada dioda terdiri dari katoda dan anoda dan hal ini diberi satu tanda. Lalu langkah-langkah pengujian dioda menggunakan multimeter adalah sebagai berikut :
1. Putarlah saklar pada Ohm, misalkan R x 1K
2. Tempelkanlah pencolok yang merah pada terminal atau kaki katoda (+) dan pencolok yang hitam pada anoda (-) dioda
3. Bila jarum multimeter bergerak itu berarti baik, namun bila diam saja itu berarti putus atau rusak
4. Kemudian selanjutnya pencolok yang hitam ditempelkan pada kaki katoda (+) dan pencolok yang merah ditempelkan pdai kaki anoda (-). Bila jarum multimeter diam itu berarti baik namun jika bergerak itu berarti bocor

0 komentar: